BorneoNetwork – Olahraga intermiten, yang dikenal dengan pola latihan yang bergantian antara periode intensitas tinggi dan rendah, terbukti memberikan manfaat kognitif yang lebih tahan lama.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa jenis olahraga ini tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik, tetapi juga dapat memperbaiki fungsi otak, terutama dalam hal memori dan konsentrasi.
Olahraga intermiten, seperti High-Intensity Interval Training (HIIT), telah mendapat perhatian lebih karena efek positifnya terhadap otak.
Berdasarkan studi yang diterbitkan oleh Journal of Cognitive Enhancement, mereka yang rutin melakukan olahraga intermiten menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir, daya ingat, serta pengurangan risiko penurunan fungsi kognitif seiring bertambahnya usia.
Manfaat Kognitif Olahraga Intermiten
Penelitian menunjukkan bahwa selama olahraga intensitas tinggi, tubuh melepaskan endorfin yang meningkatkan suasana hati dan memberikan efek positif terhadap otak.
Selain itu, olahraga intermiten dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang membantu memperbaiki konektivitas neuron dan mengoptimalkan fungsi kognitif.
Masyarakat Kota Banjarmasin menyambut baik manfaat yang ditawarkan oleh olahraga intermiten, terutama terkait dengan peningkatan kemampuan kognitif.
Raudatul, seorang warga Banjarmasin mengatakan kepada BorneoNetwork, bahwa setelah mencoba HIIT beberapa bulan terakhir, ia merasa dirinya lebih fokus di tempat kerja dan lebih mudah mengingat hal-hal penting.
“Rasanya lebih segar, dan saya merasa lebih bisa menghadapi stres,” ujar Raudatul, Sabtu (28/12/2024).
Dengan demikian fasilitas olahraga yang menyediakan kelas khusus HIIT untuk memfasilitasi masyarakat sangat diperlukan untuk menarik daya minat masyarakat berolahraga.